Hutan Mangrove Pantai Indah Kapuk Jakarta Utara

Lokasi: Jalan Garden House, RT.8/RW.1, Kamal Muara, Penjaringan, Kota Jkt Utara 14470
Maps: Klik Disini
HTM: Rp.25.000 (Lokal), Rp.250.000 (Mancanegara)
Buka Tutup: 07.00 – 18.00 WIB
Telepon: 021 290 330 66

Jakarta ternyata tidak hanya berisi mall dan pusat perbelanjaan saja. Ada banyak kawasan wisata yang bisa dikunjungi bersama keluarga dan juga teman-teman. Mulai dari Ancol hingga Dunia Fantasi tentu saja memberikan keasyikan tersendiri.

Ada juga Taman Mini Indonesia Indah yang menawarkan edukasi dari setiap propinsi di Indonesia. Tentu saja merupakan salah satu kawasan wisata edukatif yang sangat penting untuk menambah pengetahuan.

Sementara untuk kawasan wisata alam, Jakarta juga memiliki banyak pilihan. Mulai dari Kebun Binatang Ragunan atau biasa disebut Taman Margasatwa Ragunan yang menyajikan keunikan dan juga sisi menarik tersendiri.

Di daerah Jakarta Utara atau tepatnya di lokasi Pantai Indah Kapuk 2 atau PIK 2 terdapat salah satu kawasan wisata alam yang siap memanjakan para wisatawan yang berlibur di ibukota Indonesia ini.

Hutan Mangrove Pantai Indah Kapuk atau PIK ini merupakan salah satu kawasan wisata alam yang cukup sejuk dan juga adem serta sedang ramai dibicarakan di kalangan para traveller atau para wisatawan di sekitar Jakarta.

Memang cukup booming dan juga terkenal di kalangan para wisatawan. Pasalnya hutan mangrove ini seolah menjadi oase di tengah gempuran mall-mall serta pusat perbelanjaan yang menjamur di sekitar Jakarta.

Tentu saja menjadi salah satu hal yang membuat para turis terutama masyarakat di Jakarta heran bahwa ibukota Indonesia ini memiliki hutan mangrove yang sangat indah dan juga terkenal.

Hutan mangrove di daerah Jakarta Utara ini bukan sembarang hutan. Hutan yang ada di daerah PIK ini memang sangat nyaman dan enak untuk dikunjungi. Belum lagi suasana dan juga cuaca yang sejuk serta asri yang bisa dinikmati oleh para wisatawan.

Hutan mangrove di sini menawarkan suasana yang alami dan juga suasana yang asri dengan banyaknya pohon bakau di sekitar hutan mangrove.

Tentu saja menjadi salah satu tempat yang pas guna menjauh dari hingar bingar kota. Apalagi jika mengajak keluarga, teman hingga pasangan untuk menikmati keindahan dan juga pesona dari Hutan Mangrove ini.

Villa di PIK. Foto: ilalangbasah.com

Akses Menuju Lokasi❤️

Lokasi dan alamat dari Hutan Mangrove PIK ini berada di daerah Jalan Pantai Indah Utara I Penjaringan Jakarta Utara yang bisa dijangkau dengan mudah dari pusat kota Jakarta dimana bisa diakses dengan kendaraan pribadi dan kendaraan umum.

Jika menggunakan kendaraan pribadi tentu saja memiliki keunggulan tersendiri seperti mobil atau naik motor. Para wisatawan bisa berangkat dengan bebas tanpa harus mengikuti jadwal angkutan umum. Sayangnya jika menggunakan kendaraan pribadi sering terjebak macet.

Jika menggunakan kendaraan pribadi dari Soekarno-Hatta bisa menggunakan jalan tol dan keluar di tol ke arah Pantai Indah Kapuk. Dari sini lanjutkan perjalanan hingga ke perempatan Grand Cengkareng.

Dari perempatan ini berbelok ke kanan hingga bertemu perempatan lagi. Dari sini berbelok ke kanan dan menuju ke lokasi ekowisata. Para wisatawan sudah memasuki Jalan Pantai Indah Utara I Penjaringan. Dari sini sekitar 20 meter di kanan jalan sudah bisa terlihat hutan mangrove PIK.

Sementara jika menggunakan kendaraan umum para wisatawan tidak perlu capek-capek menyetir jika macet. Untuk kendaraan umum bisa menggunakan busway atau Trans Jakarta yang memudahkan untuk mengakses ke lokasi wisata. Bisa juga menggunakan kendaraan umum seperti bus.

Prewedding di Hutan Mangrove. Foto: wisatajakarta.com

Jika menggunakan Trans Jakarta atau Busway bisa mengambil jalur atau koridor 9 ke arah shelter Pluit. Dari sini dilanjutkan dengan naik ojek online atau bajaj ke arah Ekowisata Mangrove Tol Sedyatmo PIK.

Lanjut:  Museum Bahari Jakarta Utara

Sementara alternatif lain adalah dengan naik Busway koridor 9 ke arah shelter Grogol dan naik angkot merah B01 hingga menuju ke perempatan Muara Karang. Dari sini dilanjutkan dengan naik angkot berwarna merah jalur U11 ke arah Ekowisata Mangrove Tol Sedyatmo.

Kendaraan umum lain yang bisa digunakan sebagai alternatif adalah dengan naik Trans Jakarta halte busway Tranjakarta Grogol Petamburan dan turun di halte Semanggi dan dilanjutkan dengan berganti bus Trans Jakarta jalur ke arah Blok M – Kota.

Di jalur ini kemudian turun di halte Monas dan naik BKTB ke PIK. Kemudian turun di depan gedung Yayasan Budha Tzu Chi yang dilanjutkan berjalan ke arah belakang yang berhubungan dengan hutan mangrove PIK.

Harga tiket masuk ke hutan mangrove ini sebesar 25 ribu untuk turis lokal. Sementara turis asing dikenakan biaya sebesar 250 ribu.

Jalan setapak. Foto: nianastiti.com

Menikmati Keindahan❤️

Hutan Mangrove PIK atau memiliki nama lain yaitu Taman Wisata Alam atau TWA Angke Kapuk ini memang menjadi tempat yang pas bagi para wisatawan yang ingin menghindari hiruk pikuk kota dan menikmati suasana alam yang sejuk.

Di sini para wisatawan bisa mendapatkan suasana angin sepoi-sepoi yang sejuk ketika berada di area hutan mangrove tersebut. Apalagi dengan suasana yang sangat rapi dan juga sudah mengedepankan konsep modern.

Kawasan hutan mangrove ini memiliki luas sekitar 99 hektar dimana sekitar 40 persen lahan di kawasan wisata hutan mangrove ini digunakan untuk konservasi hutan bakau yang asri dan alami.

Area hutan mangrove ini letaknya ada di daerah paling ujung di dekat perumahan Pantai Indah Kapuk yang cukup terkenal.

Untuk menuju ke kawasan wisata hutan mangrove tersebut memiliki akses yang cukup unik. Para wisatawan akan melewati jalan yang terbuat dari kayu gelondongan dan juga pegangan yang sangat sederhana.

Jalur ini merupakan jalan utama untuk mengantarkan para pengunjung guna mengunjungi spot di sekitar Hutan Mangrove PIK tersebut. Jika melewati jalur ini para wisatawan harap berhati-hati dan juga mengenakan pakaian serta sepatu atau sandal yang nyaman.

Jembatan kayu. Foto: reportaseharga.com

Jangan salah pilih sepatu atau sandal. Jika menggunakan sepatu pilih sepatu yang tidak licin seperti sneaker. Bagi para wanita jangan sekali-kali mengenakan high heels dan juga rok mini.

Pasalnya jalur utama ini memiliki bentuk kayu yang renggang-renggang. Akan beresiko jika menggunakan high heels dan rok mini.

Tentu saja para pengunjung terutama pengunjung wanita tidak mau mengalami kejadian memalukan. Tips yang utama adalah menggunakan sneakers atau flat shoes sehingga lebih nyaman jika digunakan mengunjungi Hutan Mangrove PIK ini.

Jalur ini memberikan kesan yang lebih alami dan natural. Pasalnya jalur akses utama menggunakan kayu dan bambu sehingga terkesan alami.

Jembatan kayu di Hutan Mangrove. Foto: tripadvisor.com

Aktifitas Menarik❤️

Ternyata hutan mangrove ini berfungsi sebagai tempat menahan abrasi dari ombak laut yang ada di sekitar laut Jawa. Selain itu ada fungsi lain yang dimiliki oleh Hutan Mangrove PIK ini.

Kawasan wisata ini juga bisa menjadi tempat rekreasi bagi warga di sekitar Jakarta dan juga para wisatawan dari luar Jakarta dan Indonesia. Tentu saja para pengunjung bisa mendapatkan udara yang sejuk dan segar serta suasana yang alami dan juga sunyi seperti di hutan-hutan.

Suasananya begitu asri sehingga tidak heran banyak para wisatawan yang mengabadikan foto atau gambar liburan mereka ketika berlibur ke kawasan wisata ini. Sayangnya para wisatawan tidak diperkenankan untuk membawa kamera DSLR ketika berlibur ke sini.

Jika membawa kamera DSLR tanpa ijin akan dikenakan denda. Sementara untuk kegiatan pre wedding diperbolehkan dengan ijin dari pengelola. Dan harus membayar sejumlah retribusi.

Lanjut:  10 Barbershop di Jakarta Utara Ini Bisa Menyulapmu Jadi Lebih Keren, Simak Lengkapnya!

Tidak heran jika para wisatawan akan menemukan banyak para pengunjung yang sedang melakukan pre wedding di sekitar hutan mangrove tersebut.

Dengan suasana dan panorama yang ditawarkan oleh hutan mangrove tersebut, tidak heran banyak pasangan yang ingin menikah mengabadikan momen indah mereka di hutan mangrove tersebut.

Ada banyak aktifitas dan juga kegiatan yang bisa di lakukan oleh para wisatawan ketika berlibur ke Hutan Mangrove PIK tersebut.

Bagi yang gemar atau hobi dengan dunia fotografi yang mengabadikan nuansa alam, tentu saja bisa merekam dan mengabadikan foto di sekitar hutan mangrove ini.

Tidak perlu menggunakan kamera DSLR. Pasalnya seperti yang sudah disebutkan di awal bahwa ada larangan untuk membawa kamera DSLR dan denda sebesar 1 juta yang membawanya.

Dengan kamera ponsel saja sudah cukup. Apalagi sekarang ini kamera ponsel sudah cukup mumpuni ditambah lagi dengan aplikasi edit foto yang banyak ditemukan di playstore.

Penginapan di Hutan Mangrove. Foto: raun2nomaden.com

Selain berburu fotografi, ternyata ada banyak kegiatan dan aktifitas yang bisa dilakukan oleh para wisatawan di Hutan Mangrove PIK ini. Di hutan mangrove ini para wisatawan bisa menemukan spot berupa perairan atau sungai yang mengalir di sekitar hutan.

Tentu saja para pengunjung bisa mengelilingi dan menelusuri sungai tersebut dengan naik perahu yang sudah disediakan oleh pengelola kawasan wisata tersebut.

Bagi yang ingin mengarungi perairan di sekitar kawasan wisata Hutan Mangrove Pantai Indah Kapuk ini bisa mengeluarkan dana sebesar 250 ribu untuk 6 orang dalam 1 perahu. Sementara untuk 8 orang dikenakan biaya sebesar 350 ribu. Pasalnya perahu yang digunakan untuk 8 orang cukup besar.

Para wisatawan bisa menikmati suasana yang sejuk dari angin sepoi-sepoi yang memang berasal dari Laut Jawa.

Ditambah lagi dengan suasana di sekitar hutan mangrove yang didominasi oleh warna hijau yang sangat indah dan asri. Tentu saja memberikan suasana tersendiri ketika berada di kawasan wisata hutan Mangrove ini.

Selain menelusuri area sungai di sekitar Hutan Mangrove tersebut, ternyata ada banyak pengalaman seru lain yang bisa dinikmati oleh para wisatawan.

Pengelola hutan mangrove ini sudah menyediakan layanan short course yang akan mengajarkan kepada para wisatawan bagaimana cara menanam mangrove dengan mudah.

Cukup membayar sekitar 150 ribu per orang untuk bisa belajar dan terjun langsung menanam di sekitar hutan mangrove ini. Sementara jika tanamannya ingin diberi nama sesuai nama yang diinginkan, dikenakan biaya sekitar 500 ribu.

Jembatan kayu di Hutan Mangrove. Foto: twitter.com

Aktifitas lain yang bisa dilakukan di hutan mangrove ini adalah bermain kano atau sepeda air yang dikenakan biaya sekitar 100 ribu untuk sekali main.

Biasanya waktu untuk bermain kano dan sepeda air sekitar 45 menit di sekitar area Hutan Mangrove PIK tersebut. Disarankan untuk mengenakan krim tabir surya agar kulit tidak gosong.

Meski tanaman di sekitar hutan ini cukup rindang, akan tetapi sinar matahari yang ada di sekitar hutan ini sangat terik. Selain itu harap berhati-hati kala bermain di sekitar aliran sungai yang kadang memiliki air cukup deras.

Kegiatan observasi burung juga bisa dilakukan di Hutan Mangrove PIK ini. Dan ternyata kegiatan ini sangat populer di kalangan para wisatawan. Para pengunjung akan diajak untuk menaiki menara yang ada di sekitar kawasan wisata alam tersebut.

Dari menara ini para pengunjung bisa menyaksikan burung-burung di sekitar hutan mangrove ini. Biasanya burung-burung tersebut akan beterbangan dan juga singgah di sekitar kawasan wisata hutan mangrove ini.

Seperti yang sudah disebutkan di awal bahwa di sekitar kawasan wisata hutan mangrove ini terdapat aliran sungai yang bisa ditelusuri menggunakan kapal dan juga kano. Harap berhati-hati ketika menelusuri area sungai tersebut.

Lanjut:  Simak 6 Informasi Penting ini Jika Mau Berkunjung ke Waterbom PIK Jakarta

Pasalnya kerap ada buaya atau biawak yang muncul dari balik hutan. Akan tetapi tidak setiap hari buaya dan biawak tersebut muncul. Biasanya di musim-musim tertentu saja.

Dan jarang mengganggu para pengunjung yang datang ke kawasan wisata hutan mangrove tersebut. Eksosistem di Hutan Mangrove PIK ini memang sangat pas untuk buaya dan biawak.

Pasalnya di sekitar hutan bakau ini memang lebih banyak rawa sehingga menjadi incaran para buaya dari sungai-sungai di sekitar hutan tersebut.

Penginapan kayu di Hutan Mangrove. Foto: tanyawisata.com

Penginapan di Sekitar❤️

Bagi para wisatawan yang ingin menginap di sekitar kawasan wisata alam ini sudah disediakan aneka penginapan seperti hotel di dekat hutan mangrove dan juga beberapa villa yang bisa dipilih oleh para wisatawan.

Bagi yang ingin menikmati alam bebas bisa mengunjungi area camping ground yang sudah ada di sekitar kawasan wisata hutan mangrove tersebut. Dan tarifnya sendiri cukup beragam sesuai dengan lokasi dan kondisi area camping ground tersebut.

Para pengunjung tidak perlu takut dengan buaya. Pasalnya area camping ground ini jauh dari ekosistem atau habitat dari buaya di hutan mangrove ini.

Di sekitar area camping ground ini sudah disediakan aneka fasilitas yang sangat lengkap dan juga komplit. Para wisatawan bisa menyewa tenda atau membawa tenda sendiri ketika berada di area camping ground tersebut.

Tidak heran jika banyak para wisatawan memilih untuk menginap di sekitar kawasan wisata alam ini. Apalagi ketika malam hari bisa mengunjungi Hutan Mangrove PIK yang indah dan eksotis.

Walaupun tidak boleh sampai terlalu ke dalam dari hutan mangrove ini. Pasalnya hutan ini sedikit angker. Ada beberapa cerita mistis yang menyelimuti kawasan wisata hutan mangrove tersebut.

Bahkan ada sebuah villa yang memiliki cerita angker di sekitar kawasan wisata alam ini.

Pintu Gerbang Hutan Mangrove. Foto: nianastiti.com

Tips Berlibur❤️

Jika ingin berlibur ke kawasan wisata alam Hutan Mangrove PIK ini disarankan untuk berangkat pagi hari jika lokasinya berada cukup jauh dari Pantai Indah Kapuk.

Pasalnya menjelang siang jalur atau akses ke kawasan wisata ini sangat macet dan harus bersaing dengan truk kontainer ke arah Tanjung Priok. Ditambah lagi di pagi hari udara masih cukup sejuk dan tidak terik.

Jangan lupa menggunakan pakaian dan sepatu yang nyaman. Jangan menggunakan pakaian yang minim seperti rok mini dan hot pants. Pasalnya di daerah hutan mangrove ini banyak nyamuk yang siap menggigit para pengunjung.

Apalagi jika di musim kemarau. Jangan lupa pula membawa krim tabir surya dan krim anti nyamuk. Sehingga bebas dari panas matahari dan juga gigitan nyamuk.

Jika berniat untuk berkemah di sini, jangan lupa membawa peralatan dan perlengkapan kemah seperti sleeping bag dan juga senter. Pasalnya di malam hari kawasan wisata hutan mangrove ini akan gelap.

Meskipun penerangan di beberapa titik sudah tersedia, akan tetapi tidak terlalu terang di beberapa tempat. Sehingga tidak akan merepotkan para pengunjung jika ingin berkeliling di sekitar kawasan wisata alam tersebut.


26 pemikiran pada “Hutan Mangrove Pantai Indah Kapuk Jakarta Utara”

  1. Ka maaf saya mau nnaya. Saya dari jawa barat dan ada rencana buat nginep disna bersama pacar saya. Apakah bila di pas hari idulfitri itu oppen buka. Atau tempat wisatnya juga of sementara. Terimakasih ka.

    Balas
  2. Hari Sabtu kemarin kami berombongan kesana, kalau mau nginap bisa reservasi dulu spy ” pasti”…..obat nyamuk/lotion anti nyamuk dan senter sih “wajib” selain bekal buat yg sering haus dan lapar dimalam hari…..

    Balas
  3. Saya ga punya duit buat jalan jalan…
    Kali saya dulu jalan kaki Dr pelabuhan Sunda kelapa ke pasar mester Jatinegara

    Balas

Tinggalkan komentar

error: Content is protected !!