Lokasi: Wangunjaya, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, West Java 43263
Map: KlikDisini
HTM: Rp. 5.000/orang
Buka/Tutup: 07.00-17.00
Telepon: 0852-1340-2670
Sebagai seorang pencinta wisata alam jawa barat, anda pastilah mencari cari lokasi menarik dengan sajian kesejukan serta keindahan alam bumi nusantara.
Bisa dikatakan, lokasi lokasi seperti Bandung, bogor, sukabumi, serta subang merupakan tempat tempat biasa dan sangat sering dikunjungi oleh para wisatawan.
Untuk anda yang berasal dari Jakarta, bekasi, atau kota kota besar lainnya dan tidak begitu mengetahui tentang wisata jawa barat, merupakan sebuah keputusan sangat tepat jika anda mendatangi curug cikondang di kabupaten cianjur.
Bisa dikatakan, air terjun dengan sumber air dari gunung padang ini memang lah memiliki keindahan alam tiada tara.
Wisata Curug Cikondang
Menurut map atau peta, curug cikondang merupakan destinasi wisata dengan alamat di desa wangunjaya cianjur. Daerah di dalam desa wangunjaya memang sangat lah asri. Wajar saja jika pesona keindahan lokasinya sangat lah luar biasa.
Walaupun tinggi nya hanya 50 meter, debit air dari curug ini memang cukup besar. hal tersebut didasari karena lebar curug ini jauh lebih besar jika dibandingkan dengan kebanyakan curug lainnya.
Karena debit air nya sangat besar, ada banyak orang berburu gambar serta foto menarik di curug cikondang. wajar saja, debit air tersebut membuat curug dikondang satu ini memiliki sangat banyak spot foto menarik.
Merupakan kesalahan jika spot foto itu anda lewatkan. Walaupun letak curug ini sendiri cukup terpencil, hal tersebut tidak menyurutkan minat dari para wisatawan yang ingin membuat video.
Ada banyak wisatawan yang mengabadikan lokasi curug dalam bentuk video karena memang, pengabadian keindahan tempat ini akan terasa lebih lengkap jika dalam bentuk video.
Dimana ada tempat wisata, disitu pasti lah ada cerita cerita berbau mitos atau pun sejarah. Hal tersebut juga berlaku untuk curug cikondang ini.
Sebenarnya, cerita cerita milik curug cikondang ini lebih menjurus ke sebuah tragedi. Tragedi itu sendiri masih menjadi misteri hingga hari ini.
Tragedi tersebut adalah tentang wisatawan hilang ketika berkunjung ke tempat ini. tidak hanya satu, wisatawan hilang itu ternyata merupakan sebuah kelompok yang sedang berlibur ke tempat ini hingga malam hari.
Walaupun memang merupakan sebuah hal wajar bahwa sebuah tempat wisata tutup di pukul 5 sore, tragedi inilah penyebab utama yang membuat curug ini tidak boleh di datangi di malam hari.
Jika anda hendak menginap, anda tidak perlu bermalam di pinggiran lokasi air terjun. Ada banyak penginapan yang berada di sekitar pintu masuk tempat wisata ini. Selain itu, bermalam di rumah penduduk pun bisa menjadi pilihan tepat bagi para wisatawan.
Seperti yang telah disebutkan tadi, curug cikondang ini memang sangat lah tepat jika dijadikan tempat untuk berburu foto. Tetapi, merupakan kesalahan jika seorang wisatawan ingin berenang di tempat ini.
Itu karena, di bawah curug ini terdapat batu batu besar dengan alira air di atasnya. Sangat sulit untuk menemukan kolam tempat berenang di bawah air terjun banyak terdapat batu ini.
Harga Tiket Masuk
Seperti yang telah disebutkan di atas, seorang wisatawan tidak akan diberatkan ketika harus membayarkan tiket masuk ke curug ini. itu karena, harga tiket masuk nya sendiri pun hanya 5 ribu rupiah.
Walaupun begitu, harga tiket masuk tersebut masih belum termasuk biaya parkir yang perlu dibayarkan. Sebenarnya, pengelola bukan tidak ingin menggabungkan harga tiket masuk tersebut dengan biaya parkir.
Tetapi, tempat ini memang belum memiliki lokasi parkir sendiri. Oleh karena itu lah anda sebagai wisatawan perlu menyimpan kendaraan pribadi di rumah rumah warga yang berada dekat dengan lokasi curug.
Harga nya sendiri tentu lah berbeda beda, tetapi ingat, pastikan lah anda telah menentukan biaya parkir nya terlebih dahulu sebelum menyimpan kendaraan di rumah warga.
Ditakutkan, biaya parkir yang dibebankan malah terlalu mahal apabila anda tidak bernegosiasi.
Apabila anda cerdas juga beruntung, mungkin anda akan menemukan rumah warga yang menggratiskan halaman rumah nya untuk digunakan sebagai lahan parkir dari kendaraan para wisatawan.
Rute Menuju Curug Cikondang
Untuk bisa sampai ke lokasi curug dikondang, rute termudah yang bisa dilalui adalah lewat Jl. Cianjur – Sukabumi. Dari sana, ambillah rute kiri menuju Cibeber dengan memasuki Jl. Cilaku.
Seorang wisatawan yang berangkat dari pusat kota cianjur, rute di atas memang rute terbaik yang bisa dipilih. Itu karena, akses jalan nya memang cukup bagus. Tetapi, masih ada jalan alternatif lain yang bisa dipilih untuk sampai ke lokasi ini.
Jalan alternatif itu adalah menuju ke jalur Warung Kondang – Lampengan. Untuk anda yang sebelumnya pernah berkunjung ke situs gunung pandang, singkatnya rute ini bisa dilalui dengan mengarahkan kendaraan ke SD Negeri Pal Dua.
Perlu diketahui, curug cikondang berada di tengah tengah perkebunan teh yang dikelola oleh PTPN VII Panyairan. Oleh karena itu lah seorang wisatawan akan bisa melihat perkebunan teh ketika sedang menuju ke lokasi curug.
Selain itu, seorang wisatawan tidak bisa menggunakan kendaraan ketika telah sampai ke pintu masuk curug. Darisana, perjalanan harus diteruskan dengan berjalan kaki sejauh 1 km.
Tidak perlu risau, rasa bosan tidak akan di dapat ketika sedang menyusuri jalan sejauh 1 km itu.
Dalam satu satu nya rute menuju ke curug itu, sensasi petualangan akan benar benar terasa. Itu karena keindahan dari suasana pesawahan nya akan tercampur dengan jalan menurun yang cukup terjal.
Wisata di Dekat Curug Cikondang
Selain curug cikondang, terdapat tempat lain yang bisa didatangi jika ingin berwisata ke daerah wangun jaya ini.
Salah satu tempat yang paling terkenal tentu adalah situs gunung padang yang merupakan sumber air dari air terjun ini. bisa dikatakan, situs gunung ini merupakan tempat yang jauh lebih terkenal dari curug ini sendiri.
Hal tersebut tidak perlu diragukan karena setiap harinya, terdapat ratusan wisatawan yang datang ke situs bersejarah ini. jumlah wisatawan itu sendiri bisa bertambah hingga ke angka ribuan di hari libur.
Selain situs gunung padang, masih ada sebuah tempat bersejarah lain yang berada di sekitar curug cikondang. Tempat wisata itu adalah bangunan stasiun kereta api lampengan yang beroperasi dari tahun 1879 hingga 1882.
Walaupun hanya digunakan sekitar 3 tahun, stasiun ini sendiri memiliki sebuah terowongan yang cukup besar.
Terowongan tersebut memiliki panjang sekitar 686 meter juga bisa dikatakan sebagai salah satu terowongan tertua yang dibangun pada masa pemerintahan hidia belanda.
Mungkin, akan lebih mudah jika stasiun tersebut masih aktif hingga saat ini. perlu diketahui, wisatawan zaman dahulu yang ingin mendatangi curug cikondang dan situs gunung padang bisa turun di stasiun ini.