Pulau Saronde, Surga Tropis Maldive-nya Indonesia

Lokasi: Kepulauan Ponelo, Kecamatan Kwandang, Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Indonesia
Map: KlikDisini
HTM: –
Buka/Tutup: 24 jam
Telepon: 0852 4058 1158

Orang dulu bilang bahwa Indonesia diciptakan saat Tuhan tersenyum. Mungkin ini terinspirasi lantaran Indonesia memiliki keindahan yang luar biasa.

Gugusan kepulauan di Nusantara menyuguhkan berbagai macam jenis destinasi wisata bagi para traveler dan penjelajah dunia.

Satu diantara keindahan yang ada adalah kepulauan tropis nan menawan yang membentang dari Sabang sampai Merauke.

Tak terhitung jumlah video maupun deskripsi tentang keindahan kepulauan tropis ini yang telah dibuat baik dalam bentuk blog, vlog atau artikel di wikipedia.

Kali ini kita akan membahas salah satu surga tropis yang terletak di Provinsi Gorontalo. Tepatnya di Kecamatan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Sulawesi.

Dia adalah Pulau Saronde. Sebuah pulau kecil yang menyimpan sejuta pesona. Agak jauh memang letaknya dari pusat Kota Gorontalo atau sekitar 65 km.

Namun, jarak tersebut bukanlah penghalang bagi traveler jika ingin dimanja pemandangan indah. Terutama mereka yang suka hunting foto. Tidak ada salahnya untuk melakukan trip ke Pulau Saronde saat anda berada di Gorontalo.

Jarang didapati travel perjalanan yang memiliki paket trip ke tempat ini. Tapi anda tidak usah kuatir, anda bisa melakukan perjalanan tersebut sendiri.

Objek wisata di utara Provinsi Gorontalo ini memiliki pantai pasir putih yang masih bersih dengan air laut yang sangat jernih berwarna kebiruan. Jika dilihat dari peta, pantai ini memanjang membentuk huruf V di sebelah selatan pulau.

Interior pulau seluas 1 km2 ini berupa pepohonan hijau dan perbukitan yang tidak terlalu tinggi. Sedangkan pesisir sebelah utara didominasi oleh bebatuan karang dan panorama bawah laut berupa terumbu karang.

Terumbu karang disini masih terjaga dengan baik, sehingga snorkeling bisa menjadi pilihan aktivitas di perairan Saronde.

Selain snorkeling, banyak aktivitas lainnya yang bisa dilakukan disini. Diantaranya bermain volley pantai, berenang, dan menikmati indahnya sunrise maupun sunset, atau sekedar berjemur diatas pasir putih pantai.

Objek wisata ini layak mendapat sebutan Maldives son Indonèsie atau Maldives-nya Indonesia. Karena jika kita membandingkan gambar-gambar di internet serta video di youtube, Pulau Saronde sangat mirip dengan yang ada di Maldives.

Alamat dan rute menuju Pulau Saronde

Letak geografis Pulau Saronde berada pada 65 km kearah utara Kecamatan Kwandang. Termasuk bagian dari Kepulauan Paleo.

Cara menuju Pulau eksotis ini juga terbilang gampang. Sudah banyak penerbangan dari kota lain di Indonesia menuju Bandara Djalaludin di Kota Gorontalo.

Dari sana anda bisa berkendara sendiri atau dengan transportasi umum menuju Kecamatan Kwandang, Ibukota Kabupaten Gorontalo Utara. Kemudian melanjutkan perjalanan dengan perahu penduduk lokal yang disebut Katinting.

Perahu Katinting ini terkenal sebagai taksi laut bagi para traveler. Biayanya pun cukup murah. Hanya dengan Rp.10.000,- anda sudah bisa menyeberang ke Saronde dengan waktu tempuh sekitar 45 menit hingga 1 jam.

Fasilitas di Pulau Saronde

Tidak ada biaya untuk tiket masuk. Biasanya para traveler akan menghabiskan waktu seharian di pulau ini.

Jika anda ingin menginap, disediakan cottage dengan fasilitas yang lengkap. Harga menginap di cottage cukup murah, hanya Rp.150.000,- per malam. Atau anda juga bisa menginap di hotel-hotel dan penginapan yang ada di Kwandang.

Berkemah di hamparan pasir putih juga menjadi pilihan yang bagus untuk para backpacker. Anda akan merasa menyatu dengan alam, sunset di sore hari dan taburan bintang dimalam hari akan membuat suasana lebih romantis.

Jangan kuatir jika anda ingin berburu suvenir khas Pulau Saronde. Masyarakat sekitar banyak yang menjual suvenir berupa kerajinan tangan terbuat dari kerang-kerangan yang dipoles.

Selain suvenir, mereka juga jual beraneka ragam makanan khas Gorontalo. Sehingga anda tidak perlu was-was jika perut sudah terasa lapar.

Tari Saronde dari Gorontalo

Walaupun tidak ada penduduk tetap. Pulau ini tidak bisa lepas dari budaya masyarakat sekitar. Nama yang sama menjadi nama sebuah tarian yang khas bagi masyarakat Gorontalo.

Namanya Tari Saronde. Tari Saronde merupakan tarian yang menggambarkan pergaulan orang Gorontalo. Tarian ini biasa di pertunjukkan dalam acara pernikahan adat masyarakat Gorontalo.

Hal ini tak lepas dari cerita sejarah dibalik tarian tersebut. Pada jaman dahulu, pernikahan merupakan hak mutlak orang tua. Sehingga sering didapati mempelai pria belum pernah melihat calon pengantinnya.

Kemudian muncullah adat mengintip calon pengantin wanita oleh mempelai pria sebelum diadakan pernikahan. Dari sinilah muncul jenis tarian Saronde.

Dimana penari adalah mempelai pria dan calon mertuanya. Saat mempelai pria menarikan tarian ini, dia dapat melirik calon pengantin wanitanya.

Selain dipertunjukkan pada saat hajatan pernikahan, tarian Saronde juga ditampilkan pada saat ada festival seni budaya. Karena sudah menjadi budaya khas dan kebanggaan masyarakat Gorontalo.

Datanglah pada saat ada festival, anda akan beruntung dapat menyaksikan Tari Saronde di Pulau Saronde.

Pengelolaan Pulau Saronde

Saat ini Pulau Saronde di kelola oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Gorontalo Utara. Telah ada pembenahan disana-sini. Termasuk pembangunan berbagai fasilitas seperti cottage dan toilet umum.

Disana juga telah tersedia pilihan aktifitas sport air seperti Banana Boat dan semacamnya. Hal ini dapat meramaikan kegiatan pariwisata Pulau Saronde.

Tentunya dengan begitu masyarakat sekitar akan mendapatkan manfaat terbesar dari kegiatan pariwisata tersebut.

Pada tahun 90-an, Pulau Saronde sempat menjadi primadona wisata Gorontalo. Ketika itu Bupati Gorontalo Utara adalah Marthen Liputo yang sangat gencar memajukan pariwisata dengan pembangunan banyak cottage.

Kemudian pulau ini sempat terbengkalai hingga banyak cottage rusak tak terurus. Dan menyisakan hanya 2 cottage saja.

Sekarang berbeda kondisinya, Dinas Pariwisata Kabupaten Gorontalo Utara kini kembali berbenah. Sehingga kegiatan pariwisata di pulau tersebut kembali bergairah.

Kebersihan tanggung jawab bersama

Bentangan pasir putih yang sangat bersih menjadi andalan utama disana. Sehingga kebersihan lokasi wisata tersebut haruslah menjadi tanggung jawab bersama. Baik pihak pengelola maupun pengunjung.

Apalagi traveler seperti kita yang selalu terobsesi dengan foto-foto spot indah destinasi wisata. Tanpa kehadiran sampah yang mengotori. Selalu buanglah sampah pada tempatnya, bukan disembarang tempat.