Pulau Semau NTT, Hidden Paradise yang Wajib di Jelajahi

Lokasi: Onansila, Kecamatan Semau Selatan, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur
Map: KlikDisini
HTM: –
Buka/Tutup: 24 jam
Telepon: –

Pulau Semau merupakan destinasi wisata di NTT (Nusa Tenggara Timur) terdiri dari beberapa pantai dengan pemandangan alam menakjubkan. Dulu pulau ini belum terkenal, tapi seiring berjalannya waktu, para wisatawan memposting fotonya di media sosial. Jadilah kini sebagai incaran turis.

Mungkin anda mengenal Semau NTT, saat ada berita mengenai buaya penyerang manusia. Buaya tersebut membunuh 29 orang dalam waktu 6 tahun. Untuk menuju Semau, anda harus melewati jalur laut dari pelabuhan di Kupang.

Memang tak mudah, tapi setelah sampai disana anda akan menemukan keindahan tiada tara. Kelelahan segera sirna setelah menyaksikan bentangan alam memukau yang masih alami. Rasa bosan karena aktivitas harian, langsung berubah menjadi perasaan senang.

Keindahan atau Profil Pulau Semau

Banyak alasan mengapa pecinta travelling harus mengunjungi pulau di Nusa Tenggara Timur ini. Bagaimana tidak, pemandangannya mampu memanjakan mata anda karena terdiri dari barisan pantai yang belum terjamah tangan kotor manusia.

Karakter Pulau Semau kering dan tandus. Pada beberapa wilayahnya, ada lahan pertanian yang bergantung pada kehadiran musim hujan. Meskipun kering, pulau ini menyajikan pesona keindahan yang menawan. Panorama sunsetnya mampu membuat suasana romantis.

Warna pasir pantainya putih, bersih bertekstur halus. Lalu, air lautnya biru cerah yang berkilauan saat terkena sinar matahari. Adapun pantai-pantai di Pulau Semau adalah Pantai Otan, Pantai Onanbalu, Pantai Liman, Pantai Uih Make dan Pantai Letbaun.

Ada suatu lokasi yang membuat penasaran banyak orang, yakni batu besar sebagai batu penyembahan di pantai Letbaun. Konon katanya, dulu batu tersebut mempunyai misteri atau mitos dan digunakan warga sekitar untuk menyembah berhala.

Saat anda naik ke atas batu karang dekat batu tersebut, akan menemukan pantai tersembunyi. Pantai itu letaknya di bawah batu karang dan keindahannya hanya bisa dinikmati dari atas batu tersebut.Tak hanya pantai-pantai asri saja, melainkan juga terdapat kolam penyu.

Kolam itu terbentuk secara alami di belakang SD Otan. Pada kolam ini, hidup beberapa penyu yang tidak diketahui darimana asalnya dan juga ada beberapa ikan dengan berbagai ukuran. Namun, sayang terkadang warga mencuci baju pada kolam itu.

Kebudayaan Wisata dan Ciri Khas Pulau Semau

Nama asli Pulau Semau adalah Nusa Bungtilu yang berarti Pulau Bunga Tiga Warna, luas wilayahnya sekitar 143.42km². Bunga khas pulau ini bukan bunga seperti biasanya, tapi kapas untuk menenun kain adat tertentu. Sedangkan ketiga warnanya yakni hitam, merah dan putih.

Nusa Bungtilu merupakan cikal bakal terbentuknya tenun adat pada beberapa suku di NTT. Ketiga warna yang dimaksud itu merupakan warna kain ada dari Suku Helong yakni penduduk asli, bisanya menggunakan warna putih diantara warna merah.

Lalu Suku Timor dengan warna dominan pada kain adatnya merah dan suku Rote dengan warna hitam pada kain adatnya. Pulau ini memang menampung beberapa suku, Suku Helong memiliki jumlah penduduk paling besar, lalu diikuti Suku Rote.

Karena ditempati oleh beberapa suku itulah Nusa Bungtilo mampu menjadi wisata budaya yang asik. Selain potensi wisata alam dan kebudayaan, masih banyak sekali potensi lain di Pulau Semau yang belum diperhatikan oleh pemerintah setempat.

Potensi lain yang bisa dikembangkan yaitu peternakan, kelautan dan pertanian. Sistem pertaniannya menggunakan pertanian holtikultura dan itu menjadi ciri khas Nusa Bungtilo sejak jaman dulu. Pulau ini terkenal sebagai penghasil semangka atau buah poteka masyarakat setempat menyebutnya.

Meskipun hanya bisa produksi pada musim hujan, tapi sudah menjadi khas pulau ini. Selain itu, tempat wisata ini juga menghasilkan tomat, bawang merah, kacang tanah, kacang hijau, sayur-sayuran serta jagung. Hasil pertanian tersebut dipasarkan ke Kota Kupang.

Untuk hasil laut juga tak kalah dengan keragaman hasil pertaniannya. Semenjak lama, nusa bungtilo menghasilkan beragam ikan laut, cumi, rumput laut dan juga teripang. Dengan begitu, tak hanya kepuasan jiwa saja yang bisa anda peroleh saat kesana, tapi juga kepuasan kulinernya.

Fasilitas dan Akomodasi di Pulau Semau Nusa Tenggara Timur

Fasilitas Pulau Semau masih bersifat seadanya karena masih dikelola oleh warga sekitar. Ada tempat makan, tapi letaknya cukup jauh dari lokasi wisata. Karena itulah alangkah baiknya membawa cukup makanan sebelum menyebrang kesana.

Cukup sulit mencari penginapan disana, cobalah bertanya pada warga sekitar. Berhati-hatilah selama perjalanan karena banyak yang rusak dan berlubang.

Harga Tiket Masuk Pulau Semua

Belum ada harga tiket masuk ke pulau semau. Kalau ingin datang kesana, anda bisa masuk secara gratis. Hanya saja untuk naik ke kapal menuju kesana memerlukan biaya Rp 20.000/ orang atau sekitar Rp 50.000/ orang kalau ingin membawa motor.

Letak dan Cara Menuju Pulau Semau

Alamat Pulau Semau di Onansila, Kecamatan Semau Selatan, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, Indonesia.

Lokasi tepatnya berada di bagian barat Pulau Timor dan sebelah barat kota Kupang. Setelah sampai Kupang, langsung ke Pelabuhan Tenau, naik kapal yang menuju ke Pulau Semau. Lebih tepatnya lihat peta atau google map.

Perahu ini biasanya berangkat ketika sudah penuh dengan penumpang. Saat naik perahu, anda akan menyaksikan gambar alam menakjubkan berupa hamparan pantai-pantai nan cantik alami. Setibanya di Onan Batu, ada beberapa ojek yang siap mengantarkan anda berkeliling pulau.