Beginilah 5 Tradisi Unik Lebaran di Berbagai Belahan Dunia

Tradisi Lebaran di China, foto by pegipegi.com

Kebiasaan apa yang anda lakukan menyambut lebaran? Sebagian besar orang memiliki tradisinya masing-masing dalam menjalani hari raya. Ada yang sekedar berkumpul bersama keluarga di rumah sambil menyantap sajian khas lebaran, adapula yang berziarah ke kuburan.

Selain kebiasaan-kebiasaan lazim tersebut, beberapa kebiasaan unik juga selalu dijumpai saat lebaran tiba. Tradisi khas tersebut tak bisa dijumpai di hari-hari lain, selain di hari raya.

Muslim di dunia menjalani momen lebaran dengan tradisi-tradisi unik mereka. Setidaknya ada 5 negara yang diketahui memiliki tradisi paling unik. Berikut 5 negara beserta tradisi unik yang dilakukan saat momen lebaran tiba:

1. Arab Saudi❤️

Kemeriahan idul fitri sudah dirasakan dari jauh-jauh hari oleh masyarakat Arab Saudi. Masyarakat Arab Saudi memiliki kebiasaan unik untuk memeriahkan suasana lebaran. Salah satunya adalah menghelat pagelaran seni selama beberapa hari.

Kesenian sangat erat kaitannya dengan momen lebaran di Arab Saudi. Pemerintah terbiasa mengadakan pagelaran teater, pembacaan puisi, hingga parade dan konser musik.

Selain itu, masyarakat juga sengaja memperindah rumah mereka dengan ornamen-ornamen menarik. Sama halnya dengan masyarakat Indonesia, masyarakat arab juga membersihkan rumah.

Untuk hidangan khas, masyarakat selalu menyediakan masakan olahan dari daging domba yang dicampur bersama sayuran tradisional dan nasi.

Hidangan ini juga bisa kita jumpai di beberapa negara tetangga Arab Saudi, seperti Suriah, Sudan atau negara-negara timur tengah lainnya.

2. Suriname❤️

Penduduk Suriname memiliki kedekatan emosional dan psikologis dengan masyarakat Indonesia. Catatan sejarah menyatakan bahwa nenek moyang mereka adalah orang-orang Jawa yang dipekerjakan sebagai buruh kontrak disana.

Lanjut:  Beberapa Tempat Wisata Belanja di Kuala Lumpur Ini Menjadi Incaran Turis Mancanegara

Pada masa penjajahan Belanda, banyak orang Jawa yang dibawa ke Suriname untuk bekerja sebagai kuli. Sayangnya mereka tak bisa kembali ke Indonesia dan menetap di negeri yang tak begitu dikenal sebelumnya.

Walaupun berada jauh dari tanah air, rupanya muslim Suriname memiliki kebiasaan unik yang berkaitan dengan kampung halaman mereka. Masyarakat menetapkan hari lebaran sesuai dengan perhitungan mereka menggunakan primbon Jawa.

Anda takkan menjumpai perhitungan hijriah atau meneropong bulan di negara ini. Pasalnya mereka benar-benar menggunakan perhitungan Jawa yang sudah dipercaya secara turun-temurun.

3. Amerika Serikat❤️

Negeri Paman Sam mempunyai tradisi unik menyambut hari lebaran. Mengingat jumlah umat muslim yang sedikit, pengumuman akan datangnya hari lebaran hanya disiarkan melalui sambungan internet atau radio.

Tak ada takbiran atau iklan yang tersebar melalui media massa maupun televisi. Pada hari tersebut, semua kantor masih beroperasi dan pekerja muslim bekerja seperti biasanya.

Beberapa kantor memberikan libur 1 hari atau ½ hari untuk umat muslim melakukan salat eid.

Kebanyakan umat muslim di Amerika adalah imigran yang datang dari berbagai negara di seluruh penjuru dunia. Jangan heran kalau anda akan melihat orang-orang mengenakan baju berwarna-warni saat mendatangi mesjid.

Tidak ada perayaan khusus seperti berlebaran di tanah air. Disini kaum muslim langsung bersilahturahmi dan berjabat tangan di area mesjid usai menjalani salat eid. Khusus WNI, biasanya ada acara yang dihelat oleh KBRI sebagai ajang silahturahmi.

4. Afrika Selatan❤️

Termasuk salah satu kota dengan penduduk memeluk agama Islam, Cape Town menjadi pusat pelaksanaan hari kemenangan. Tepat di Green Point, Cape Town biasanya orang-orang berkumpul di hari ramadan terakhir.

Mereka membawa bekal dari rumah untuk dinikmati saat berbuka puasa dengan orang-orang tercinta.

Lanjut:  Wisata Ziarah Ke Israel, Jangan Lupa Bawa 10 Oleh-Oleh Yang Menarik Ini Ya!

Pada saat itulah mereka mendengarkan pengumuman tentang tibanya hari raya atau idul fitri. Pengumuman akan disambut penuh sukacita dan pelukan hangat kepada orang-orang tercinta.

Muslim Cape Town tak buru-buru pulang usai mendengarkan pengumuman. Banyak dari mereka yang menunggu sampai pagi untuk melaksanakan salat eid. Barulah setelah itu mereka berziarah ke makam keluarga yang telah meninggal dan bersilahturahmi.

Tradisi ini sudah berjalan selama bertahun-tahun, walaupun tak ada kemeriahan yang berlebihan. Suasana hangat yang tercipta pada momen terakhir ramadan tersebut menjadi satu pertanda bahagia bagi muslim Cape Town.

5. China❤️

Tradisi unik lainnya dari China, dimana umat muslim masih menghormati para leluhur. Saudara muslim di China tak pernah lupa mengirimkan doa untuk saudara-saudara muslim yang meninggal selama pemerintahan dinasti Qing.

Mengirimkan doa dan membersihkan makam juga dilakukan untuk saudara yang meninggal saat revolusi kebudayaan. Pemerintah menetapkan hari raya sebagai hari libur untuk umat muslim di China.

Pada hari itu, kaum pria mengenakan jas khas dipadupadankan dengan kopiah berwarna putih. Sedangkan para wanita mengenakan baju tertutup dengan kerudung setengah tertutup di bagian kepala.

Usai salat eid, inilah waktunya bagi mereka untuk bersilahturahmi dengan sanak saudara. Mereka akan mengunjungi kerabat dan menikmati santapan lebaran. Tak ada santapan khusus yang disediakan oleh muslim China untuk memperingati idul fitri.


Lanjut:  5 Rekomendasi Wisata Danau Daerah Pulau Jawa Yang Sangat Indah dan Cantik Ini Wajib Dikunjungi!

Tinggalkan komentar

error: Content is protected !!